A.PENGERTIAN RUBRIC
Rubric adalah salah satu assesment alternatif yang dapat
digunakan untuk mengukur dan menilai
siswa secara komprehensif. Dikatakan komprehensif karena kompetensi atau
kinerja peserta didik tidak hanya dilihat pada akhir proses saja, tetapi juga
pada saat proses berlangsung. Rubric dapat berfungsi juga sebagai penuntun
kerja dan sebagai instrumen evaluasi. Arifin (2011:78) mengemukakan bahwa
rubrik sebagai suatu alat penskoran yang terdiri dari daftar seperangkat
kriteria ataau apa yang harus dihitung. Berdasarkan beberapa pendapat mengenai
rubrik, rubrik dapat diartikan sebagai panduan penilaian yang menggambarkan
kriteria yang diinginkan guru dalam menilai atau memberi tingkatan dari hasil
pekerjaan siswa. Rubrik perlu memuat daftar karakteristik yang diinginkan yang
perlu ditunjukkan dalam suatu pekerjaan siswa disertai dengan panduan untuk
mengevaluasi masing-masing karakteristik tersebut.
Rubric
adalah suatu panduan bagi fasilitator pembelajaran untuk melakukan penilaian
yang konsisten dan dapat dipertanggungjawabkan terhadap mutu pekerjaan peserta
didik. Rubric dapat pula digunakan sebagai umpan balik terhadap mutu pelajaran
peserta didik. Didalam suatu rubric terdapat satu set kriteria yang digunakan
untuk menilai kinerja dari suatu pekerjaan atau tugas tertentu oleh individu
atau kelompok, serta menyediakan lebih detail grade capainnya. Dengan demikian,
rubric membantu fasilitator memberikan penilaian lebih objektif sesuai dengan
capaian pembelajaran. Rubrik mengukur sejauh mana seorang siswa memahami apa
yang telah diajarkan dan apakah dia dapat menerapkan ketrampilan yang
diajarkan. Setiap negara bagian menetapkan standar dan tolok ukur dibidang
akademik,seperti membaca,matematika,menulis,studi sosial dan bahasa inggris.
Standar dibuat untuk semua tingkatan dan mencakup konten yang harus dipelajari
siswa dinilai tersebut. Sekolah mendasarkan kurikulum mereka pada stadar
negara. Rubric dikemvangkan untuk membantu siswa memenuhi standar tersebut.
Untuk Selengkapnya Unduh Di Bawah Ini: